BANDUNG, lib.stikesrsdustira.ac.id (29/10) – Kepala Perpustakaan STIKes RS Dustira turut menghadiri Bimbingan Teknis Layanan Inklusi dan Perpustakaan Perguruan Tinggi yang diselenggarakan oleh Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah IV Jawa Barat Banten.
Kegiatan diawali sambutan oleh Kepala LLdikti Wilayah IV, Dr. H. M. Samsuri, S.Pd., M.T., IPU. sekaligus membuka kegiatan Bimtek kepada 154 perguruan tinggi se-Jawa Barat & Banten di Ballroom Ibis Bandung Trans Studio Hotel, yang diselenggarakan pada Selasa-Rabu, 29-30 Oktober 2024.
Beliau berharap perpustakaan di seluruh perguruan tinggi agar berbasis digital atau beralih ke digital library. Sehingga dosen dan mahasiswa memiliki akses terhadap informasi bersifat ilmiah yang update. Selanjutnya pihak LLDikti Wilayah IV juga mensosialisasikan Peraturan Mendikbudristek Nomor 55 Tahun 2024 terkait pencegahan kekerasan di perguruan tinggi. Kemudian mengumumkan para peraih penghargaan atas laporan kerja sama baik di tingkat nasional maupun internasional. Para peraih penghargaan ini meliputi berbagai tingkat perguruan tinggi, mulai akademi, institut, politeknik, sekolah tinggi dan universitas.
Pemateri pertama dari Universitas Islam Bandung yang membagikan pengalamannya dalam menyelenggarakan pendidikan inklusif di perguruan tinggi. Unisba mempersiapkan berbagai hal dalam penyelenggaraannya, yang dimulai dari regulasi yang jelas. Aspek-aspek yang disiapkan adalah fasilitas layanan akademik, layanan sarpras, layanan difabel di perpustakaan dan UPT kesehatan Unisba serta berbagai fitur platform digital yang sedang dikembangkan oleh Unisba. Pemateri kedua, Nina Riyanti dari Akademi Tata Boga Bandung yang juga berbagi pengalaman dalam mendidik mahasiswa berkebutuhan khusus.
Layanan inklusi yang disampaikan oleh kedua pemateri tersebut, memberikan gambaran dalam penyelengaraan pendidikan tinggi berbasis inklusi. Serta gambaran yang dihadapi oleh institusi pendidikan yang mendidik mahasiswa berkebutuhan khusus. Adapun untuk layanan perpustakaan berbasis inklusi di Perpustakaan STIKes RS Dustira, hanya menyediakan sarpras bagi mahasiswa yang berkebutuhan khusus (kidal). Mengingat STIKes RS Dustira adalah institusi kesehatan yang dalam penerimaan mahasiswa baru melalui serangkaian tes dan screening (sehat jasmani dan rohani) maka layanan sarpras perpustakaan yang kami sediakan adalah kursi khusus bagi mahasiswa yang kidal.
Selanjutnya materi inti ialah mengenai Akreditasi Perpustakaan Perguruan Tinggi yang disampaikan oleh salah satu asesor Perpustakaan Nasional RI. Beliau menyampaikan Standar Nasional Perpustakaan Perguruan Tinggi terbaru Nomor 5 Tahun 2024 yang mulai diberlakukan TMT Juli 2024. Standar Nasional Perpustakaan ini terdiri dari 9 komponen, yang sebelumnya hanya 6 komponen saja. Adapun untuk Instrumen Akreditasi berdasarkan standar terbaru ini sedang tahap penyusunan,
“Semoga instrumennya selesai September 2025 ini, hingga Bapak Ibu dapat mengajukan akreditasi perpustakaan pada akhir tahun 2025 dan pada awal tahun 2026 Perpustakaan Bapak Ibu telah terakreditasi,” imbuhnya.
Terkait hal tersebut, Perpustakaan STIKes RS Dustira menantikan update perkembangannya. Perpustakaan STIKes RS Dustira berkomitmen untuk mempersiapkan akreditasi perpustakaan dengan sebaik-baiknya sehingga mutu perpustakaan terus meningkat dan terjaga. (SM)